Komunikasi teknologi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia modern. Dengan adanya teknologi komunikasi, kita dapat terhubung dengan orang-orang dari seluruh dunia dengan mudah dan cepat. Namun, ada beberapa lingkungan di mana komunikasi teknologi tidak dapat dilakukan dengan mudah. Berikut adalah beberapa lingkungan di mana komunikasi teknologi menjadi sulit 1. Lingkungan Terpencil Di beberapa daerah terpencil di Indonesia, komunikasi teknologi mungkin tidak tersedia. Hal ini dikarenakan keterbatasan infrastruktur jaringan yang menghubungkan daerah tersebut dengan jaringan internet. Komunikasi teknologi seperti telepon seluler dan internet mungkin tidak dapat digunakan dengan mudah di daerah ini. 2. Lingkungan dengan Keterbatasan Fisik Ada beberapa lingkungan yang memiliki keterbatasan fisik yang membuat komunikasi teknologi menjadi sulit. Misalnya, di kawasan pegunungan yang memiliki medan yang sulit dilalui, sinyal telepon seluler mungkin tidak tersedia dengan baik. Hal ini membuat komunikasi menjadi sulit dan tidak efektif. 3. Lingkungan dengan Keterbatasan Kebijakan Terkadang, komunikasi teknologi juga sulit dilakukan di lingkungan dengan keterbatasan kebijakan. Misalnya, di beberapa kawasan yang dianggap sensitif oleh pemerintah, akses ke internet mungkin dibatasi atau bahkan diblokir. Hal ini membuat komunikasi menjadi sulit dan tidak efektif di lingkungan tersebut. 4. Lingkungan dengan Keterbatasan Teknis Beberapa lingkungan mungkin memiliki keterbatasan teknis yang membuat komunikasi teknologi menjadi sulit. Misalnya, di beberapa kawasan yang sering mengalami gangguan listrik, penggunaan perangkat elektronik seperti telepon seluler dan laptop mungkin menjadi sulit. Hal ini membuat komunikasi menjadi tidak efektif di lingkungan tersebut. Kesimpulan Komunikasi teknologi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia modern, namun ada beberapa lingkungan di mana komunikasi teknologi menjadi sulit untuk dilakukan. Keterbatasan infrastruktur, kebijakan, fisik, dan teknis adalah beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan kita untuk berkomunikasi menggunakan teknologi di lingkungan tertentu. Oleh karena itu, kita perlu memahami lingkungan sekitar kita dan menyesuaikan cara kita berkomunikasi dengan lingkungan tersebut. Pos terkaitVisi Misi Calon Ketua OrganisasiBatuan Sejenis Marmer Terjadi KarenaCerita Bima Bungkus Bahasa JawaBerdasarkan Data pada Gambar Kuat Arus Listrik I AdalahBudaya Memahami Makna Kata yang DiadopsiApa Kepanjangan dari SKU, TKU, SKK, dan TKK?
Begitupula di lingkungan lembaga pendidikan, layanan publik lainnya dapat dilakukan dimana saja ataupun kapan saja secara global. Oos M. Anwas, Pembudayaan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Di Sekolah. 78 Jurnal Teknodik Vol. XV, Nomor 1, Juli 2011 1234 1 23 4 1 23 4 1 23 4 1 23 4 1 23 4
Kemajuan teknologi saat ini tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Berbagai informasi yang terjadi di berbagai belahan dunia kini telah dapat langsung kita ketahui berkat kemajuan teknologi globalisasi. Pengaruh globalisasi, sekarang ini tidak dapat dipungkiri lagi karena banyaknya teknologi dan informasi membawa dampak masuknya budaya Barat dan menciptaka perubahan pola perilaku masyarakat yang condong ke westernisasi. Globalisasi yang diikuti dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat juga menjadi pemicu utama akulturasi budaya Barat terhadap budaya Pribumi. Munculnya Internet sebagai media komunikasi baru telah dikaitkan dengan klaim yang bertentangan tentang munculnya pola baru interaksi sosial. Ide komunitas virtual maju sebagai pelopor interaksi sosial pada Internet. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Peresepsi Masyarakat Tentang Teknologi Komunikasi yang Semakin Canggih Tasya Sari Purba¹, Khodijah Ismail², Dhimas Syahputra³, Amelia Pitriⴠ¹Tasya Sari Purba Departemen Sosial Ekonomi Perikanan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Maritim Raja Ali Kepulauan Riau, Indonesia, 190254245014 ² Khodijah Ismail Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang Kepulauan Riau, Indonesia Khodijah3778 ³ Dhimas Syahputra Departemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Indonesia 180254243017 â´ Amelia Pitri Departemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Indonesia 1802542430 Abstract Kemajuan teknologi saat ini tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Berbagai informasi yang terjadi di berbagai belahan dunia kini telah dapat langsung kita ketahui berkat kemajuan teknologi globalisasi. Pengaruh globalisasi, sekarang ini tidak dapat dipungkiri lagi karena banyaknya teknologi dan informasi membawa dampak masuknya budaya Barat dan menciptaka perubahan pola perilaku masyarakat yang condong ke westernisasi. Globalisasi yang diikuti dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat juga menjadi pemicu utama akulturasi budaya Barat terhadap budaya Pribumi. Munculnya Internet sebagai media komunikasi baru telah dikaitkan dengan klaim yang bertentangan tentang munculnya pola baru interaksi sosial. Ide komunitas virtual maju sebagai pelopor interaksi sosial pada Internet. Keywords Peresaepsi, teknologi, dan komunikasi. Names of Authors __________________________________________________________________________________ 1. Pendahuluan Kemajuan teknologi saat ini tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Berbagai informasi yang terjadi di berbagai belahan dunia kini telah dapat langsung kita ketahui berkat kemajuan teknologi globalisasi. Kalau dahulu kita mengenal kata pepatah “dunia tak selebar daun kelorâ€, sekarang pepatah itu selayaknya berganti menjadi dunia saat ini selebar daun kelor, karena cepatnya akses informasi di berbagai belahan dunia membuat dunia ini seolah semakin sempit dikarenakan kita dapat melihat apa yang terjadi di Amerika misalnya, meskipun kita berada di Indonesia. Tentu kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan umat manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap transformasi nilai - nilai yang ada di masyarakat. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Bersamaan dengan perkembangan peradaban manusia, perkembangan teknologi informasi semakin pesat dan semakin canggih. Pemanfaatan teknologi informasi telah sedemikian luas dalam kehidupan manusia dan dalam berbagai mencapai keuntungan keuntungan yang diharapkan. Disamping perkembangan globalisasi yang semakin pesat tentu akan diiringi dengan modernisasi sehingga keduanya akan berjalan beriringan. Modernisasi menurut Hutington sering kali “dilawan†dengan istilah tradisional, dengan kata lain modernisasi berarti perubahan dari masyarakat tradisional ke wujud masyarakat yang modern. 2. Kerangka Teor Persapsi Slameto 2010 mengemukakan bahwa persepsi merupakan suatu proses yang menyangkut masuknya pesan atau informasi ke dalam otak manusia. Melalui persepsi manusia terus-menerus mengadakan hubungan dengan lingkungannya. Hubungan itu Names of Authors dilakukan dengan inderanya, yaitu indera pengelihatan, pendengaran, peraba, dan penciuman. Young 1956 menyatakan persepsi sebagai aktivitas mengindera, mengintegrasikan, dan memberikan penilaian pada objek objek fisik maupun objek-objek sosial. Teknologi Defenisi teknologi menurut, Manuel Castells 2004 menyebutkan bahwa teknologi merupakan suatu kumpulan alat, aturan dan juga prosedur yang merupakan penerapan dari sebuah pengetahuan ilmiah terhadap sebuah pekerjaan tertentu dalam suatu kondisi yang dapat memungkinkan terjadinya pengulangan. Berdasarkan definisi ini maka bisa disimpulkan bahwa penggunaan teknologi dapat diulang-ulang apabila memiliki fungsi dan juga tujuan yang sama, sehingga satu teknologi yang saudah berhasil diciptakan akan dapat digunakan berkali-kali. Komunikasi Definisi komunikasi menurut beberapa ahli itu sendiri salah satunya adalah Devito mengartikan bahwa komunikasi merupakan suatu tindakan oleh satu orang atau lebih yang mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi oleh gangguan terjadi dalam satu konteks tertentu, mempunyai pengaruh tertentu dan ada kesempatan untuk melakukan umpan balik. Ilmu komunikasi sebagai ilmu pengetahuan sosial yang bersifat multidisipliner, tidak bisa menghindari perspektif dari beberapa ahli yang tertarik pada kajian komunikasi, sehingga definisi dan pengertian komunikasi menjadi semakin banyak dan beragam. Masing- masing mempunyai penekanan arti, cakupan, konteks yang berbeda satu sama lain, tetapi pada dasarnya saling melengkapi dan menyempurnakan makna komunikasi sejalan dengan perkembangan ilmu komunikasi. Penelitian Names of Authors Metodologi penulisan dalam artikel ini menggunakan studi literatur karena artikel ini menganalisis jurnal satu dengan yang lainnya. 4. Hasil dan Pembahasan Sekarang ini, akibat produk modernisasi seperti televisi, HP ataupun internet, kita dapat melihat bahwa tak ada bedanya gaya hidup masyarakat kota dengan masyarakat desa. Budaya barat yang dahulu hanya di adaptasi dan di tiru oleh masyarakat kota, dengan adanya kemajuan teknologi juga telah melanda masyarakat di pedesaan. Budaya tolong menolong yang dahulu lekat dengan masyarakat desa, lambat laun berkurang meski tidak hilang sama sekali, berganti dengan budaya individualistik. Budaya santun dan lugu yang juga menjadi ciri khas masyarakat pedesaan perlahan mulai pudar dan berganti dengan budaya urakan yang dengan bangga mereka sebut dengan istilah gaul. Saat ini di Indonesia dapat kita saksikan begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap nilai-nilai kebudayaan yang di anut masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan modernisasi. Kemajuan teknologi seperti televisi, telepon dan telepon genggam HP, bahkan internet bukan hanya melanda masyarakat kota, namun juga telah dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa. Akibatnya, segala informasi baik yang bernilai positif maupun negatif, dapat dengan mudah di akses oleh remaja. Dalam menerapakan dampak positif dari teknologi komunikasi dapat di lakukan penyuluhan untuk warga – warga. Penyuluhan bertujuan untuk mengubah pandangan dan sikap masyarakat agraris pada umumnya dan mengupayakan peningkatan operasional pariwisata dan kehidupan keluarga secara totalitas atas inisiatif sendiri. Karena sebagian besar pelaku pariwisata berskala kecil dan marjinal, mereka tidak memiliki akses langsung untuk mengembangkan teknologi pariwisata. Oleh karena itu, mendidik kelompok operator pariwisata semacam itu harus menjadi proses berkelanjutan untuk mengimbangi teknologi pariwisata yang berubah dengan cepat. Tujuan dari program penyuluhan tergantung pada kondisi sosial ekonomi masyarakat di daerah tersebut dan kebutuhan untuk menyebarkan perkembangan terkini dalam industri pariwisata untuk memenuhi kebutuhan mereka. Names of Authors Hasil penelitian mengenai kemudahan teknologi informasi dalam menunjang pekerjaan menunjukkan sebagian besar responden mempersepsikan bahwa teknologi informasi mudah dipelajari/ dipahami dan mudah untuk diterapkan dalam mendukung pelaksanaan pekerjaan. Selain itu, teknologi informasi mudah untuk dioperasikan; sangat jelas dipahami oleh pengguna pemula dan fleksibel digunakan dalam pekerjaan. Pemahaman dan pandangan demikian mendorong karyawan untuk cenderung meningkatkan keterampilan dalam menggunakan teknologi informasi, serta semakin meningkatkan interaksi mereka dengan sistem informasi yang diterapkan di lingkungan kerja. Dengan demikian, dapat ditegaskan jika seorang karyawan merasa percaya bahwa teknologi informasi mudah digunakan, maka dia akan menggunakannya, sebaliknya jika seorang merasa percaya bahwa teknologi informasi tidak mudah digunakan, maka dia tidak akan menggunakan teknologi informasi dalam mendukung pekerjaannya. 6. Kesimpulan Dari pembahasan di atas dapat di simpulakan bahwa Persepsi Masyarakat Tentang Teknologi Komunikasi yang Semakin Canggih dapat menimbulkan dampak negatife dan positif, seperti yang kita ketahui sesuatu hal akan menimbulkan dampak positif dan negatif. Jika kita menyalah gunakan kecanggihan teknologi komunikasi yang sssat ini yang semakin cnggih pengaruhnya kan sangat berbahaya untuk diri kita sendiri. Itu sebapnya kita harus menggunakan tekbonogi informasi komunikasi dengan baika agar kita dapat melihat dunia yang besar dan canggih ini. Ucapan Terimakasih Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dimana karena rahmatnya saya dapat menyelesaikan paper ini dangan baik. Tidak lupa juga saya berterimakasih kepada ibu Ass. Ir. Hj Khodijah Ismail, dan asisten dosen saya Dhimas Syahputra dan Amelia Pitri. Saya juga berterimakasih kepada rekan – rekan saya yang mengambil mata kuliah Ilmu Komunikasi Masyarakat yang sudah sama – sama mensuport selama satu semester ini. Names of Authors Daftar pustaka Nelayan, W., & Kecil, M. P. 2020. Komunikasi Ekstensi. 011. Hendro Setyo Wahyudi, M. P. S. 2014. Artikel TEKNOLOGI DAN KEHIDUPAN MASYARAKAT Hendro Setyo Wahyudi, Mita Puspita Sukmasari 1. Jurnal Analisa Sosiologi, 3 1, 12. Hendro Setyo Wahyudi, M. P. S. 2014. Artikel TEKNOLOGI DAN KEHIDUPAN MASYARAKAT Hendro Setyo Wahyudi, Mita Puspita Sukmasari 1. Jurnal Analisa Sosiologi, 3 1, 12. Nasution, R. 2017. Effect of the Development of Communication Information Technology on Local Cultural Existence - Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi Komunikasi Terhadap Eksistensi Budaya Lokal. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 211, 123858. Kristiyono, J. 2015. Budaya Internet Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam Mendukung Penggunaan Media Di Masyarakat. Scriptura, 51, 23–30. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this NelayanM P KecilNelayan, W., & Kecil, M. P. 2020. Komunikasi Ekstensi. 011.Effect of the Development of Communication Information Technology on Local Cultural Existence -PengaruhR NasutionNasution, R. 2017. Effect of the Development of Communication Information Technology on Local Cultural Existence -Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi Komunikasi Terhadap Eksistensi Budaya Lokal. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 211, 123858.
HENRYPRAHERDHIONO. henry.praherdhiono.fip@um.ac.id. Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Malang. ABSTRAK Media pembelajaran membantu pebelajar dalam mengkonstruksi keilmuan di berbagai lembaga penyelenggara Pendidikan dunia. Perkembangan teknologi membantu media pembelajaran semakin mudah digunakan.
Komunikasi teknologi mampu dilaksanakan di lingkungan, kecuali… Lingkungan akademis Lingkungan kerja Lingkungan lazim Lingkungan industri Pembahasan Teknologi komunikasi mampu dijalankan di berbagai lingkungan baik akademis, kerja, maupun industri. Jawaban yang tepat adalah lingkungan biasa . Terimakasih sudah berkunjung ke . Semoga membantu. Baca Juga Kota Banjarmasin terletak di Provinsi Kalimantan Selatan, kota tersebut berada di sebelah
. 215 301 28 301 225 73 26 38
komunikasi teknologi dapat dilakukan di lingkungan kecuali